Viktor Yuan Dorong Pemkot Samarinda Pisahkan Disporapar Demi Optimalkan Pengembangan Pariwisata

nusantarakini.co, SAMARINDA – Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Viktor Yuan, mendorong pemerintah kota untuk memisahkan nomenklatur Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) menjadi dua instansi berbeda agar pengelolaan pariwisata dan kepemudaan dapat berjalan lebih fokus dan optimal.

Viktor menilai, pemisahan Disporapar menjadi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Dinas Pariwisata akan memberi ruang kerja yang lebih jelas serta memungkinkan masing-masing instansi fokus pada tugasnya. Ia mencontohkan langkah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) yang telah lebih dulu menerapkan pemisahan serupa.

“Supaya pemerintah konsentrasi untuk menghidupkan potensi pariwisata yang ada di Kota Samarinda,” ujarnya, Senin (17/11/2025).

Menurutnya, sektor pariwisata saat ini menjadi bidang yang sangat menjanjikan dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Letak strategis Samarinda sebagai Ibu Kota Provinsi, serta posisinya sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), menjadi peluang besar yang harus dimanfaatkan dengan serius.

Namun Viktor menilai Disporapar belum dapat bekerja maksimal dalam menggali potensi pariwisata karena cakupan tugas yang terlalu luas berada di bawah satu atap instansi. Dengan pemisahan struktur, ia yakin pengembangan sektor wisata dapat dilakukan lebih terarah dan agresif.

“Jika dipisah, saya yakin dan percaya Kota Samarinda bisa lebih fokus lagi menangani pariwisata, sebagai sumber daya ekonomi yang berkelanjutan,” tegasnya.

Viktor menambahkan, pembentukan dinas pariwisata dan ekonomi kreatif sebagai instansi mandiri juga memiliki potensi besar dalam meningkatkan PAD kota. Selain itu, sektor ekonomi kreatif dapat tumbuh lebih pesat jika memperoleh perhatian khusus dari pemerintah.
Ia berharap pemkot segera mengambil langkah konkret untuk merealisasikan pemisahan dinas tersebut.

“Ini juga sebagai salah satu pemasukan kita nanti ke depannya. Jika kita bisa mengelola pariwisata dan ekonomi kreatif, tentu akan berdampak ke sektor lainnya,” pungkasnya. (NK/ADV/SS)

  • Related Posts

    Polemik Akses Jalan Perumahan STV Samarinda, DPRD Usulkan Skema Hibah Lahan sebagai Solusi

    nusantarakini.co, SAMARINDA – Polemik akses jalan di Perumahan STV, Jalan Batu Cermin, Kelurahan Sempaja Utara, Samarinda Utara, kembali mengemuka. Warga hingga kini masih menggunakan jalur yang melintasi tanah pribadi, sementara…

    Polemik Perumahan STV Batu Cermin, Akses Jalan Buntu Sampai Izin Bermasalah

    nusantarakini.co, SAMARINDA – DPRD Samarinda menyoroti panjangnya persoalan akses jalan menuju Perumahan STV di Jalan Batu Cermin, Kelurahan Sempaja Utara. Selain status lahan yang bukan milik pemerintah, persoalan ini semakin…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Polemik Akses Jalan Perumahan STV Samarinda, DPRD Usulkan Skema Hibah Lahan sebagai Solusi

    Polemik Akses Jalan Perumahan STV Samarinda, DPRD Usulkan Skema Hibah Lahan sebagai Solusi

    Polemik Perumahan STV Batu Cermin, Akses Jalan Buntu Sampai Izin Bermasalah

    Polemik Perumahan STV Batu Cermin, Akses Jalan Buntu Sampai Izin Bermasalah

    Adnan Sosialisasikan Raperda Pengelolaan Pemakaman Umum

    Adnan Sosialisasikan Raperda Pengelolaan Pemakaman Umum

    APBD Samarinda 2026 Sebesar Rp3,18 Triliun

    APBD Samarinda 2026 Sebesar Rp3,18 Triliun

    Samri Lakukan Pelepasan Peserta Kegiatan Pembinaan Generasi Muda di Samarinda Seberang

    Samri Lakukan Pelepasan Peserta Kegiatan Pembinaan Generasi Muda di Samarinda Seberang

    Dua Sekolah Terdampak Banjir Batal Direnovasi Buntut Pemangkasan Anggaran

    Dua Sekolah Terdampak Banjir Batal Direnovasi Buntut Pemangkasan Anggaran