Pendataan Melalui KTA Jadi Opsi Bagi Pedagang Jelang Operasional Pasar Pagi

nusantarakini.co, SAMARINDA – Ketua Komisi III DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim, menegaskan pentingnya kewajiban Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi seluruh pedagang menjelang pengoperasian kembali Pasar Pagi. Ia menilai pendataan melalui KTA merupakan langkah utama untuk memastikan penempatan pedagang berlangsung tertib dan terkontrol.

Deni mengungkapkan bahwa para pedagang berharap proses pembukaan pasar dapat berjalan rapi dan sesuai data awal sebelum revitalisasi. KTA diperlukan agar setiap pedagang tercatat resmi dan tidak terjadi ketidaksesuaian penempatan lapak.

“Para pedagang ingin semuanya tertib. Mereka berharap pendataan melalui KTA benar-benar dilakukan, supaya jelas siapa saja yang berhak berjualan di sana,” ujarnya, Jumat (27/11/2025).

Menurutnya, kepemilikan KTA juga dapat mencegah munculnya pedagang liar yang berpotensi memicu konflik. Ia menambahkan bahwa Dinas Perdagangan telah memastikan kembali keanggotaan setiap pelaku usaha yang akan menempati kios maupun lapak di pasar tersebut.
“Inilah yang kemarin dipastikan lagi oleh Dinas Perdagangan dan keanggotaan masing-masing pelaku usaha yang ada di sana,” terangnya.

Lebih lanjut, Deni mengingatkan bahwa sebelum revitalisasi, Pasar Pagi dikenal semrawut sehingga sebagian pedagang memilih berpindah tempat. Dengan wujud pasar baru yang lebih modern, potensi membludaknya pedagang harus diantisipasi agar kondisi serupa tidak terulang.

Selain pendataan, para pedagang juga menyampaikan harapan agar pemerintah memberikan dukungan terkait pemeliharaan fasilitas. Deni menekankan bahwa fasilitas pasar yang telah dibangun perlu dijaga dan segera diperbaiki bila terjadi kerusakan.

“Pedagang tentu berharap fasilitasnya disupport. Kalau ada kerusakan, harus segera diperbaiki agar mereka bisa berusaha dengan nyaman,” katanya.

Deni optimis Pasar Pagi dapat menjadi ikon baru Kota Samarinda jika pengelolaannya konsisten, rapi, dan bersih. Ia berharap citra pasar yang sebelumnya identik dengan kekumuhan dapat berubah lebih modern dan nyaman bagi pengunjung.

“Ketika orang datang dan melihat pasar yang bersih dan nyaman, itu akan mengubah citra yang selama ini melekat pada Pasar Pagi,” pungkasnya.

DPRD menegaskan bahwa pengoperasian kembali Pasar Pagi harus dikelola secara profesional, mengingat pasar tersebut merupakan salah satu pusat ekonomi masyarakat yang memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan pedagang serta kenyamanan pengunjung. (NK/ADV/SS)

  • Related Posts

    Polemik Akses Jalan Perumahan STV Samarinda, DPRD Usulkan Skema Hibah Lahan sebagai Solusi

    nusantarakini.co, SAMARINDA – Polemik akses jalan di Perumahan STV, Jalan Batu Cermin, Kelurahan Sempaja Utara, Samarinda Utara, kembali mengemuka. Warga hingga kini masih menggunakan jalur yang melintasi tanah pribadi, sementara…

    Polemik Perumahan STV Batu Cermin, Akses Jalan Buntu Sampai Izin Bermasalah

    nusantarakini.co, SAMARINDA – DPRD Samarinda menyoroti panjangnya persoalan akses jalan menuju Perumahan STV di Jalan Batu Cermin, Kelurahan Sempaja Utara. Selain status lahan yang bukan milik pemerintah, persoalan ini semakin…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Polemik Akses Jalan Perumahan STV Samarinda, DPRD Usulkan Skema Hibah Lahan sebagai Solusi

    Polemik Akses Jalan Perumahan STV Samarinda, DPRD Usulkan Skema Hibah Lahan sebagai Solusi

    Polemik Perumahan STV Batu Cermin, Akses Jalan Buntu Sampai Izin Bermasalah

    Polemik Perumahan STV Batu Cermin, Akses Jalan Buntu Sampai Izin Bermasalah

    Adnan Sosialisasikan Raperda Pengelolaan Pemakaman Umum

    Adnan Sosialisasikan Raperda Pengelolaan Pemakaman Umum

    APBD Samarinda 2026 Sebesar Rp3,18 Triliun

    APBD Samarinda 2026 Sebesar Rp3,18 Triliun

    Samri Lakukan Pelepasan Peserta Kegiatan Pembinaan Generasi Muda di Samarinda Seberang

    Samri Lakukan Pelepasan Peserta Kegiatan Pembinaan Generasi Muda di Samarinda Seberang

    Dua Sekolah Terdampak Banjir Batal Direnovasi Buntut Pemangkasan Anggaran

    Dua Sekolah Terdampak Banjir Batal Direnovasi Buntut Pemangkasan Anggaran