nusantarakini.co, SAMARINDA – Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Mulawarman (HMTP Unmul) kembali menggelar kegiatan bergengsi Mining Student Week (MSW) 7.0, Kamis (9/9/2025). Kegiatan dua tahunan ini menjadi wadah bagi mahasiswa dan pelajar untuk mengenal lebih dekat dunia pertambangan modern.
Tahun ini, MSW 7.0 dibuka dengan seminar bertajuk “Smart Mining Great Impact”, menghadirkan dua narasumber berpengalaman di bidangnya, yakni Ibnu Gamal Purnawilaga, S.T., M.Ling, First Expert Policy Analyst di sektor Mineral dan Batu Bara Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Timur, serta Dwi Darmadi, S.T, Forestry Management Head PT Indo Tambangraya Megah Tbk.
Seminar ini disambut antusias lebih dari 100 peserta, terdiri dari mahasiswa Unmul dan pelajar dari berbagai sekolah di Indonesia. Di antaranya SMKN 6 Samarinda, SMKN 2 Sangatta Utara, SMKN 1 Balikpapan, SMKN 1 Sanga Sanga, SMAN 1 Long Apari, SMKN 4 Samarinda, SMKN 1 Sendawar, SMAN 8 Balikpapan, SMAN 3 Samarinda, SMAN 10 Samarinda, SMA Kristen Sunodia, SMAN 4 Denpasar, SMAN 11 Samarinda, hingga SMAN 27 Jakarta.
Tak hanya seminar, rangkaian kegiatan hari pertama juga diisi dengan pengenalan alat tambang, survei lapangan, identifikasi mineral dan batuan, panning, hingga mapping, yang dirancang untuk menumbuhkan rasa ingin tahu dan keterampilan praktis peserta. Sementara itu, lomba poster, esai, dan debat yang menjadi bagian online competition telah dilaksanakan lebih awal pada Sabtu (4/9/2025).
Ketua HMTP Unmul, Dio Ghailan Mattuju, menjelaskan bahwa MSW merupakan kegiatan dua tahunan yang konsisten diadakan untuk memperkenalkan dunia pertambangan kepada generasi muda. Tahun ini, MSW mengangkat tema besar “Mining and Us: Understanding Our Resources” yang terbagi dalam dua kategori utama, yakni Terraquest dan Online Competition.
“Melalui Mining Student Week, kami ingin memperkenalkan dunia tambang secara lebih luas, membangun kesadaran akan pentingnya sumber daya mineral, serta mengasah kemampuan para miner muda agar siap berkontribusi di masa depan,” ujar Dio.
Sementara itu, Ketua Panitia MSW 7.0, Firdaus Saudek, menambahkan bahwa kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari, sejak Kamis (9/9/2025) hingga Minggu (12/9/2025). Ia berharap MSW menjadi ajang pembelajaran sekaligus inspirasi bagi peserta untuk terus mengembangkan diri di bidang pertambangan.
“Kami berharap Mining Student Week dapat menjadi wadah kolaborasi dan inovasi bagi generasi muda untuk memahami dunia tambang yang cerdas, berkelanjutan, dan berdampak besar,” tutup Saudek.








