nusantarakini.co, SAMARINDA – Ketua DPRD Samarinda, Helmi Abdullah, menyoroti ketersediaan bahan pokok penting (bapokting) menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), mengingat kebutuhan masyarakat biasanya meningkat dan berpotensi memicu kenaikan harga.
Permintaan bahan pokok memang cenderung naik menjelang hari besar keagamaan. Tradisi konsumtif yang lebih tinggi membuat masyarakat membeli lebih banyak beras, gula, minyak goreng, daging, hingga bahan makanan lainnya untuk keperluan memasak hidangan khas perayaan.
Helmi menegaskan bahwa kenaikan harga tidak hanya dipengaruhi oleh lonjakan permintaan. Faktor eksternal seperti cuaca ekstrem yang menyebabkan gagal panen, kenaikan biaya transportasi seperti BBM, hingga praktik spekulatif seperti penimbunan dan monopoli juga bisa menjadi penyebab.
Untuk mengantisipasi kondisi tersebut, DPRD Samarinda akan menggelar rapat khusus guna memastikan kecukupan pasokan bapokting dan kesiapan menghadapi Natal serta Tahun Baru.
“Ya, kalau bapokting nanti kita akan laksanakan rapat bersama,” jelas Helmi, Senin (17/11/2025).
Di sisi lain, ia juga memberi dukungan terhadap rencana perayaan Natal di Plenary Hall Gelora Kadrie Oening Samarinda. Helmi menyebut, tahun ini acara tersebut akan digelar lebih meriah dibandingkan sebelumnya. Persiapan telah dilakukan sejak jauh hari, mulai dari kebutuhan acara, konsep kegiatan, hingga antisipasi jumlah jemaat yang hadir.
Helmi memastikan DPRD Samarinda siap memberikan dukungan dan turut berpartisipasi dalam perayaan tersebut. “Intinya, mereka berharap DPRD Samarinda dapat berpartisipasi dalam perayaan tersebut. Insya Allah kita akan ikut berpartisipasi,” ujarnya.
Panitia juga menyiapkan opsi gedung tambahan di kawasan Convention Hall sebagai antisipasi membludaknya jemaat.
“Kalau sekiranya membludak, nanti gedung yang ada di sebelah Convention Hall juga akan digunakan. Saya rasa persiapannya sudah hampir matang,” tambah Helmi. (NK/ADV/SS)






