nusuantarakini.co ,SAMARINDA — Persoalan sampah kembali menjadi perhatian anggota DPRD Samarinda. Anggota DPRD Kota Samarinda, Andriansyah, menegaskan pentingnya menghadirkan solusi yang bisa diterapkan langsung di tingkat kelurahan.
“Kita tidak bicara banyak-banyak. Minimal setiap kelurahan ada bank sampah,” ujar Andriansyah, Jumat (21/11/2025)
Ia juga mengungkapkan bahwa rencana pembangunan berbagai program lingkungan sempat terpengaruh oleh pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TKD) yang diberlakukan pemerintah pusat.
“Pemotongan TKD cukup mempengaruhi rencana-rencana pembangunan. Ini yang sedang dibahas bersama,” jelasnya.
Meski demikian, Andriansyah menekankan bahwa langkah awal yang paling penting adalah menumbuhkan komitmen dan sistem pengelolaan yang jelas di masyarakat.
“Yang penting semangatnya dulu. Kalau sudah ada sistemnya, tinggal kami dorong bertahap sesuai kemampuan anggaran,” pungkasnya.
DPRD memastikan akan terus mengawal upaya pengurangan sampah di Samarinda melalui penguatan fasilitas dan dukungan kebijakan bagi masyarakat.( NK/ADV/RA)






